1.
Larutan asam nitrat (HNO3)
dengan Mr = 63 mempunyai konsentrasi 1 Molar, artinya …
A. dalam
1 liter larutannya mengandung 63 gram HNO3
B. dalam
1 liter pelarut terdapat 63 gram HNO3
C. dalam
1 liter air mengandung 63 gram HNO3
D. sebanyak
63 gram HNO3 dilarutkan dalam 100 mL air
E. sebanyak
63 gram HNO3 dilarutkan sampai 100 mL
2.
Molaritas asam
pospat pekat 98% dengan massa jenis 1,2 kg/liter adalah … .
(Mr H3PO4 = 98)
A. 6,3 M
B. 6,5 M
C. 10 M
D. 13 M
E. 63 M
3.
Jika ke dalam 100 mL larutan asam sulfat
(H2SO4) 0,2 M
ditambahkan air sebanyak 900 mL, maka konsentrasi larutan asam sulfat sekarang
adalah … .
A. 0,002 M
B. 0,02 M
C. 0,2 M
D. 2 M
E. 20 M
4.
Sebanyak 10 mL larutan HCl 2 M dicampur
dengan 140 mL larutan HCl 0,5 M.
Konsentrasi larutan HCl sekarang adalah … .
A. 0,2 M
B. 0,3 M
C. 0,4 M
D. 0,5 M
E. 0,6 M
5.
Larutan urea [CO(NH2)2] dibuat dengan
jalan melarutkan 3 gram urea ke dalam air sampai volume 250 mL. Konsentrasi
larutan urea yang dibuat adalah … .
(Mr urea = 60)
A. 0,1 M
B. 0,2 M
C. 0,3 M
D. 0,4 M
E. 0,5 M
6.
Diketahui reaksi P + Q → R + S.
Pernyataan yang benar untuk menunjukkan
laju reaksi adalah … .
A. VP =
+[P]. t-1
B. VQ =
+[Q]. t-1
C. VP =
- [P]. t-1
D. VR =
- [R]. t-1
E. VS =
- [S]. t-1
7.
Suatu reaksi melibatkan zat A dan B,
sehingga menghasilkan reaksi dengan persamaan A(g) + 2 B(g)
→C(g). Konsentrasi awal zat A adalah 0,8 mol/liter.
Setelah 10 detik ternyata didapatkan 0,2 mol/liter zat C. Ungkapan
laju reaksi yang tepat bagi reaksi tersebut adalah … .
A. VA =
0,5/10 molar.detik-1
B. VA =
(0,8 – 0,2)/10 molar.detik-1
C. VB =
(0,8 – 0,4 )/10 molar.detik-1
D. VA =
(0,8 – 0,2 )/10 molar.detik-1
E. VC =
0,2/10 molar.detik-1
8.
Di bawah ini yang tidak mempengaruhi
laju reaksi adalah … .
A. Katalis
B. Suhu
C. Luas
permukaan
D. Gerak
partikel
E. Konsentrasi
9.
Pada percobaan yang mereaksikan logam
magnesium dengan larutan HCl didapatkan data sebagai berikut.
Percobaan |
Massa
Mg (gram) |
Wujud
Mg |
Konsentrasi
HCL (M) |
Pengamatan |
1 |
10 |
Sebuk |
1 |
Timbul gas |
2 |
10 |
Kepingan |
1 |
Timbul gas |
3 |
10 |
Batang |
1 |
Timbul gas |
4 |
10 |
Serbuk |
2 |
Timbul gas |
5 |
10 |
Batang |
2 |
Timbul gas |
Reaksi
yang paling cepat terjadi adalah pada percobaan ke- … .
A. 1
B. 2
C. 3
D. 4
E. 5
10.
Suatu reaksi yang melibatkan zat X dan Y menghasilkan
reaksi sebagai berikut.
2 X(g) + 2 Y(g) → Z(g) . Diperoleh
data bahwa reaksi tersebut merupakan pangkat 2 terhadap pereaksi X dan orde
total reaksi adalah 3. Rumus persamaan laju reaksi yang benar bagi reaksi
tersebut adalah … .
A. v = k [X]2[Y]
B. v = k [X][Y][Z]
C. v = k [X][Y]2
D. v = k [X]2[Z]
E. v = k [Z]3
11.
Dari percobaan reaksi:
CaCO3(s) +
2 HCl(aq) → CaCl2(aq) +
CO2(g) + H2O(g)
diperoleh
data data sebagai berikut.
Percobaan |
Bentuk
CaCO3 |
Konsentrasi
25 mL HCl (M) |
Waktu
reaksi (det.) |
Suhu
(oC) |
1 |
10 gram serbuk |
0,2 |
4 |
25 |
2 |
10 gram butiran |
0,2 |
6 |
25 |
3 |
10 gram bongkahan |
0,2 |
10 |
25 |
4 |
10 gram butiran |
0,4 |
3 |
25 |
5 |
10 gram butiran |
0,2 |
3 |
25 |
Pada
percobaan 1 dan 3, laju reaksi dipengaruhi oleh … .
A. Temperature
B. Katalis
C. sifat-sifat
D. konsentrasi
E. luas permuk
12. Reaksi antara pualam dengan HCl digambarkan dalam 5 tabung reaksi berikut:
Massa pualam untuk
seluruh larutan sama. Laju reaksi yang hanya dipengaruhi konsentrasi ditunjukan
pada gambar nomor …. (UN 2014)
A.
(1) terhadap (2)
B.
(2) terhadap (3)
C.
(2) terhadap (4)
D.
(3) terhadap (4)
E.
(4) terhadap (5)
13.
Katalis adalah suaru zat yang dapat
mempercepat reaksi tanpa ikut reaksi secara permanen, kerja dari katalis
adalah….
A. Menurunkan
energy eksoterm reaksi
B. Menaikan
energy endortem reaksi
C. Menurunkan
energy aktivasi
D. Menaikan
titik didih reaksi
E. Mengubah
entalpi reaksi
14.
Energy kinetic suatu reaksi sangat
berpengaruh terhadap kecepatan suatu reaksi disebabkan banyaknya partikel
pereaksi saling bertumbukan hal ini dipacu oleh penambahan….
A. Katalis
B. Suhu
C. Luas
permukaan
D. Gerak
partikel
E. Konsentrasi
15.
Energi minimum yang diperlukan oleh
sebuah reaksi agar dapat berlangsung disebut energi … .
A. Potensial
B. Gerak
C. Kinetic
D. Reaksi
E. Aktivasi
16.
Kenaikan suhu akan mempercepat laju
reaksi. Hal tersebut disebabkan karena kenaikan suhu akan … .
A. menaikkan
energi pengaktifan zat yang bereaksi
B. memperbesar
konsentrasi zat yang bereaksi
C. memperbesar
energi kinetik molekul pereaksi
D. memperbesar
tekanan ruang terjadinya reaksi
E. memperbesar
luas permukaan
17.
Laju reaksi dari suatu reaksi tertentu
menjadi dua kali lipat setiap kenaikan suhu 10 °C. Suatu reaksi berlangsung
pada suhu 30 °C. Jika suhu ditingkatkan menjadi 100 °C maka laju reaksi akan
menjadi … kali lebih cepat dari semula.
A. 128
B. 64
C. 32
D. 16
E. 8
18.
Laju reaksi pembentukan HClO3
akan berlangsung 3 kali lipat setipa kenaikan suhu 20 oC, jika pada
suhu ruangan 25 oC selama 243 menit, maka Laju reaksi pembentukan
HClO3 pada suhu 105 oC akan berlangsung selama…..
A. 27
menit
B. 18
menit
C. 12
menit
D. 9
menit
E. 3
menit
19.
Untuk reaksi A + B →C,
ternyata jika konsentrasi awal A dinaikkan menjadi dua kali
(konsentrasi B tetap), maka laju reaksi menjadi dua kali lebih
besar. Bila konsentrasi awal Adan B masing-masing
dinaikkan tiga kali, maka laju reaksi menjadi 27 kali lebih besar. Persamaan
laju reaksi tersebut adalah … .
A. v = k ·
[A]2[B]2
B. v = k ·
[A][B]
C. v = k ·
[A]2[B]
D. v = k ·
[A][B]3
E. v = k ·
[A] [B]2
20.
Reaksi antara gas H2 dan O2 pada suhu
25 oC berlangsung sangat lambat, tetapi ketika ditambah
serbuk Pt, reaksi menjadi lebih cepat. Hal ini menunjukkan bahwa
laju reaksi dipengaruhi oleh … .
A. Temperature
B. Katalis
C. sifat-sifat
D. konsentrasi
E. luas
permukaan
21.
Untuk reaksi A + B →C + D diperoleh
data sebagai berikut.
Percobaan |
[A] (mol/liter) |
[B] (mol/liter) |
Laju reaksi (mol.liter-1det.-1 |
1 |
0,1 |
0,1 |
x |
2 |
0,2 |
0,2 |
8x |
3 |
0,1 |
0,3 |
9x |
Orde
reaksi terhadap A adalah … .
A. 1
B. 2
C. 3
D. 4
E. 5
22.
Dari reaksi Br2(g) + 2 NO(g) → 2 NOBr(g),
diperoleh data eksperimen sebagai berikut.
Percobaan |
[NO] (mol/liter) |
[Br2] (mol/liter) |
Waktu pembentukan NOBr (detik) |
1 |
0,1 |
0,1 |
108 |
2 |
0,1 |
0,2 |
48 |
3 |
0,2 |
0,1 |
24 |
4 |
0,3 |
0,1 |
12 |
Orde
reaksi total dari reaksi tersebut adalah … .
A. 1
B. 2
C. 3
D. 4
E. 5
23.
Untuk reaksi P + Q + R hasil,
diperoleh data sebagai berikut.
No |
[P] (M) |
[Q] (M) |
[R] (M) |
Laju reaksi (M/detik) |
1 |
0,10 |
0,10 |
0,10 |
0,100 |
2 |
0,10 |
0,10 |
0,05 |
0,025 |
3 |
0,10 |
0,20 |
0,05 |
0,050 |
4 |
0,20 |
0,20 |
0,10 |
0,400 |
Persamaan
laju untuk reaksi tersebut adalah … .
A. v = k [P]2[Q]
B. v = k [P]2[Q][R]
C. v = k [P][Q][R]
D. v = k [P][Q]2[R]
E. v = k [P][Q][R]2
24.
Data percobaan reaksi antara NO + Br2 sebagai berikut
percobaan |
Konsentrasi
[ M } |
Laju
Reaksi M.S-1 |
|
NO |
Br2 |
||
1 |
0,2 |
0,1 |
12 |
2 |
O,2 |
0,2 |
24 |
3 |
0,4 |
0,2 |
48 |
Laju
reaksi bila konsentrasi gas NO = 0,01 M dan gas Br2 =
0,03 M adalah ….
A. 0,012
B. 0,36
C. 1,20
D. 3,60
E. 12,00
25.
Berikut ini tabel hasil percobaan logam X dengan HCl 1 M:
No |
Suhu (0C) |
Volume H2 (mL) |
Waktu (detik) |
1 |
29 |
2 |
4 |
2 |
29 |
6 |
12 |
3 |
29 |
18 |
36 |
Laju reaksi
pembentukan gas H2 pada suhu tersebut adalah
….
A. 0,4 mL det-1
B. 0,5 mL det-1
C. 1,0 mL det-1
D. 2,0 mL det-1
E. 3,0 mL det-1
0 Comments
TERIMA KASIH