SEL VOLTA

SEL VOLTA
Sel Voltaic (Galvanic)
Pada 1793, Alessandro Volta menemukan bahwa listrik dapat dihasilkan dengan menempatkan logam yang berbeda di sisi berlawanan dari kertas atau kain basah. Dia membuat baterai pertamanya dengan menempatkan Ag dan Zn di sisi berlawanan dari kain yang dibasahi dengan larutan garam atau asam lemah. Oleh karena itu, baterai ini memperoleh nama sel volta. Sel volta (galvanik) adalah sel elektrokimia yang mengandung reaksi spontan , dan selalu bertegangan positif. Energi listrik yang dilepaskan selama reaksi dapat digunakan untuk melakukan kerja. Sel volta terdiri dari dua bagian yang disebut setengah sel. Setengah sel tempat terjadi oksidasi disebut anoda . Setengah sel lainnya, di mana terjadi reduksi, disebut katodaElektron dalam sel volta mengalir dari elektroda negatif ke elektroda positif — dari anoda ke katoda (lihat gambar di bawah). (Catatan: elektroda adalah tempat terjadinya reaksi oksidasi dan reduksi). 
Agar reaksi oksidasi-reduksi terjadi, dua zat di masing-masing setengah sel dihubungkan oleh sirkuit tertutup sehingga elektron dapat mengalir dari zat pereduksi ke zat pengoksidasi. Jembatan garam juga diperlukan untuk menjaga netralitas listrik dan memungkinkan reaksi berlanjut.

Gambar di atas menunjukkan bahwa Zn (s) terus teroksidasi,
Zn ( s ) →Zn2+( aq ) +2e-
Sebaliknya, di katoda, Cu+2 berkurang dan terus mengendap ke batang tembaga:Cu2+ berkurang dan terus menerus disimpan ke batang tembaga:
Cu2+(aq)+2e-→Cu(s)
Akibatnya, Solusi yang mengandung {Zn (s) menjadi lebih bermuatan positif karena Solusi yang mengandung {Cu (s)} menjadi lebih bermuatan negatif. Agar sel volta dapat bekerja, Larutan dalam dua setengah sel harus tetap netral secara elektrik. Oleh karena itu, jembatan garam yang mengandung KNO 3 ditambahkan untuk menjaga Larutan tetap netral dengan menambahkan NO - , anion, ke dalam larutan anoda dan \ K+ kation, ke dalam larutan katoda . Saat oksidasi dan reduksi berlangsung, ion dari jembatan garam bermigrasi untuk mencegah penumpukan muatan di kanoda dan anoda
diagram sel (atau notasi sel ) adalah notasi singkat untuk mewakili reaksi redoks sel listrik. Untuk sel yang dijelaskan, diagram sel adalah sebagai berikut:
Zn ( s ) |Zn2+( aq ) | | Cu2+( aq ) | Cu ( s )
Garis vertikal ganda ( ||) digunakan untuk memisahkan setengah reaksi anoda dari setengah reaksi katoda. Ini mewakili jembatan garam.
Anoda (tempat oksidasi terjadi) ditempatkan di sisi kiri
Katoda (tempat terjadi reduksi) ditempatkan di sisi kanan
Sebuah garis vertikal tunggal (|) digunakan untuk memisahkan 

A. Pengertian
Apa itu deret volta? Deret volta adalah deret yang menyatakan unsur-unsur logam berdasarkan potensial elektrode standarnya. Jadi, kegunaan deret volta ini adalah untuk sebagai acuan apakah logam ini bisa bereaksi dengan ion logam lain. Konsep deret volta sama seperti reaksi pendesakan antarhalogen (nanti dipelajari di kimia unsur).
B. Sifat-sifat deret volta
Sifat-sifat umumnya adalah:
a)      Logam bagian kiri memiliki Eºsel bertanda negatif
b)      Logam bagian kanan memiliki Eºsel bertanda positif
c)      Semakin ke kiri kedudukan logam semakin reaktif (semakin mudah melepaskan elektron)
d)     Semakin ke kiri kedudukan logam semakin mudah mengalami korosi dan merupakan reduktor yang semakin kuat
e)      Semakin ke kanan kedudukan logam semakin kurang reaktif (sukar melepaskan elektron)
f)       Semakin ke kanan kedudukan logam semakin kuat mencegah korosi dan merupakan oksidator yang semakin kuat
g)      Logam sebelah kiri dapat mengusir atau mendesak atau mereduksi logam sebelah kanan sehingga reaksi dapat berlangsung (spontan)
h)      Logam sebelah kanan tidak dapat mengusir atau mendesak atau mengoksidasi logam sebelah kiri sehingga reaksi tidak dapat berlangsung (tidak spontan)
C. Deret volta
Deret volta sangatlah panjang, untuk bisa menghapalnya (wajib dihapal!) harus menggunakan jembatan keledai. Jembatan keledai adalah cara mudah untuk menghapal suatu singkatan yang sangat panjang. Nah, jembatan keledai pertama kali diaplikasikan pada kimia di hapalan sistem periodik unsur. Di bawah ini adalah jembatan keledai beserta deret voltanya:

Lihat Kamu Bawa Cacing Nanti Minggu Ali Minum air ( H2O )

Zink Crom Ferry Candain Cowok Nih Senangnya Plumbum 

Hingga Cucu timbal (Pb ) raksa (Hg ) Agra Pinta emas (Au )

DERET VOLTA
Fungsi adalah untuk mengetahui unsur tersebut memiliki kecendrungan mengalami oksidasi atau reduksi
D. Pereduksi dan pengoksidasi pada derel volta
Pereduksi dalam reaksi redoks adalah suatu bagian kimia yang bersifat reduktor (oksidasi) dan mengalami oksidasi. Nah, dalam pereduksi sel volta pereduksi paling kuat adalah yang mempunyai Eºsel paling negatif dan terletak paling kiri dalam deret volta.
Pengoksidasi dalam reaksi redoks adalah suatu bagian kimia yang bersifat oksidator (reduksit) dan mengalami reduksi. Jadi, Eºselnya bertanda positif.











Post a Comment

0 Comments